Coretan Dinding Para Seniboy Berseragam

Rabu, November 21, 2012



Kalian pasti pernah melihat tulisan kreatif yang dibuat para anak sekolah yang berlomba – lomba menuliskan nama sekolahnya di dinding – dinding ibukota atau dimanapun itu. Secara tidak langsung mereka semua itu adalah bagian pemasaran yang diutus oleh para sekolahnya. Maksud mereka menuliskan itu semua di dinding – dinding ibukota. Pasti ingin nama sekolahnya itu populer dan ingin semua orang mengetahuinya khususnya bagi anak muda yang masih berseragam juga. Mereka menulis itu semua demi mengejar eksistensi sekolah mereka saja. Bahkan terkadang ada improvisasi pada hasil karya yang dibuat oleh para seniman berseragam itu dengan menuliskan kata – kata yang berbau humor juga. Saya juga sempat membacanya ketika saya ingin pergi ke suatu tempat. 

Media yang dipakai untuk mempopulerkan nama sekolah mereka cukup dinding atau sebuah benda yang dapat menampung coretan. Bahkan didalam kereta nama – nama sekolah itu ada dilokasi mana saja. Terkadang juga mereka memanipulasi nama sekolah mereka yang sebenarnya menjadikan nama sekolahnya menjadi keren dan tawuran adalah salah satu bagian dari pemasaran mereka. Nama sekolah yang tercantum di didinding itu kalau mereka yang membacanya mengetahui tingkat keberanian dari sekolah itu,pasti yang membacanya akan tersanjung atau bahkan tertegun. Cukup berlebihan yah menanggapi hal sekecil itu. 

Dari sekolah dasar,sekolah menengah pertama,sampai jenjang berikutnya. Hampir mereka semua mencatumkan nama sekolah mereka di dinding – dinding jalanan. Misinya tentu ingin terkenal dan diakui eksistensinya. Dilandasi dengan tawuran kalau ingin menambah nilai plus dalam pengakuan eksistensi di dunia kenakalan remaja itu sendiri. Tentu cukup beruntung mereka yang punya nama sekolah yang cukup bagus bila dilihat dari sisi grafisnya yang terbaca menarik. Mereka yang menuliskan juga akan percaya diri dan bangga atas kerennya nama sekolah mereka. Jadi menulis di manapun pasti mereka cukup sombong menulis nama sekolah mereka. 

Saya sempat berpikir,kalau mereka ini punya tujuan baik dan punya keuntungan tersendiri buat sekolahnya juga. Semua ingin dilihat dari sisi baik pastinya sekolah itu tapi mereka mengedapankan budaya yang sudah ada di indonesia ,lebih baik mereka menulis dimanapun dan orang akan membacanya. Tapi mereka yang membaca pasti memberi klasifikasi tersendiri.  Jadi saya berpikir,mereka yang suka menulis atau corat – coret dijalan lebih baik lah dibandingkan tawuran.

Walau corat – coret itu punya misi umum dan tawuran punya misi khusus. Serta keduanya memang perbuatan yang kurang baik juga tapi setidaknya kalau dipilih yang mana yang paling berpengaruh untuk menaikan nama sekolah mereka di masyarakat umum tentu corat – coret aja lah. Misi umum corat – coret itu tentu juga terkenal di mata sekolah lain. Apalagi kalau karyanya keren atau huruf – huruf yang di tulis kreatif  dan menyegarkan mata pembacanya. Pasti lebih baik daripada tawuran. Kalau tawuran itu misi pribadi tentunya,karena mereka yang melakukan ingin dihormati dan dihargai di area teman – teman sekolahnya. Ini memang kenakalan remaja yang cukup membudaya. Cukup dimaklumi.

Terima Kasih Sudah Membaca

0 comments